Selasa, 10 Januari 2012

Aplikasi Hukum II Newton

Gabungan benda-benda yang diberi gaya atau sebuah benda Yang dipengaruhi beberapa gaya dinamakan sistem benda. Pada sistem benda inilah banyak berlaku hukum II Newton. Untuk menganalisa permasalahan sistem benda yang berkaitan dengan gaya dapat menggunakan hukum II Newton dan bentuknya menjadi seperti berikut.

ΣF = mtot . a .................................(4.7)

dengan :     ΣF = resultan gaya yang bekerja (N)
                   mtot = massa total (kg)
       a = percepatan sistem (m/s2)

Contoh-contoh sistem benda yaitu Sistem katrol.

Sistem katrol

Sistem katrol melibatkan hubungan dua benda atau lebih yang melalui sebuah katrol.


Sistem Katrol terdiri atas katrol, tali dan benda. Pada bagian ini sistem katrol tanpa gesekan. Pemakaian prinsip Hukum II Newton pada suatu sistem katrol diperlihatkan oleh gambar 2.9. berikut:

 






                








                                                           Gambar 2.9
                                   m1 dan m2 tergantung pada katrol

Dari gambar 2.9. nampak bahwa T: gaya tegangan tali Beban m1 dan m2dihubungkan dengan tali ringan melalui katrol: K tanpa gesekan.
Apa yang terjadi jika m1 < m2? Jelas m1 akan naik, m2 akan turun sesuai dengan Hukum II Newton. Pada beban m1 berlaku:

SF
T-m
1.g
SF
m
2.g – T
= m.a T ® w1 = m1.a
= m
1.a (arah gerak naik) pada beban m2 berlaku:
= m.a w
2 
® T = m2.a atau
= m
2.a (arah gerak turun)
Jika gaya-gaya pada m1 dan m2 kita gabung, akan didapatkan:

T – m1.g + m2.g – T
m
1.g + m2.g
= m1a + m2.a
= (m
1 + m2) a
T – m1.g + m2.g – T
m
1.g + m2.g
= m1a + m2.a
= (m
1 + m2) a

Kedua beban mengalami percepatan sebesar :









video kunjungi:
http://www.youtube.com/watch?v=bh6lbS_qblE&feature=youtu.be

Tidak ada komentar:

Posting Komentar